Site icon Labsatu News

10 Makanan Yang Dapat Mencegah Munculnya Jerawat ! (Bagian Pertama)

10 Makanan Yang Dapat Mencegah Munculnya Jerawat ! (Bagian Pertama)

10 Makanan Yang Dapat Mencegah Munculnya Jerawat

Banyak orang yang begitu banyak menghabiskan uang mereka untuk membeli produk perawatan kulit seperti masker, serus, krim, essence dan lainnya. Tetapi tidak banyka orang yang menyadari bahwa semahal atau sebagus apa pun produk perwatan kulit tidak akan memperbaiki kondisi jerawat jika tidak dilakukan perwatan dari dalam tubuh.

Kondisi kulit dapat menjadi cerminan dari keadaan tubuh seseorang. Apa yang kita konsumsi atau masukan ke dalam tubuh dapat mempengaruhi keadaan kulit kita. Sebuah penelitian menunjukan bahwa

Penelitian menunjukan bahwa makanan dengan indeks glikemik rendah dan tinggi protein dapat mengurangi peradangan pada jerawat. Berikut 10 makanan yang dapat mecegah munculnya jerawat serta mengurangi dan menghilangkan noda bekas jerawat.

1. Kale

Dibandingkan sayuran dari anggota keluarga kubis lainnya kale lebih unggul karena memiliki nutrisi lebih banyakmengandung nutrisi, tinggi serat dan rendah kalori. Selain tiu, kale juga mengandung:

Antioksidan, vitamin, dan mineral dalam kale berfungsi untuk mengurangi hiperpigmentasi, yang merupakan zat yang berfungsi untuk mencerahkan kulit wajah Anda. Vitamin C juga menstimilasi pembentukan kolagen, yang membantu memperbaiki bekas jerawat lebih cepat dengan cara meningkatkan laju pergantian sel.

 

 2. Ubi jalar

Retinol yaitu senyawa turunan vitamin A, sangat ideal untuk memerangi jerawat dan menangkal keriput. Ada berbagai macam krim retinol dan serum di pasaran yang menjanjikan dapat menghilangkan jerawat, tetapi bagi mereka yang berusia di bawah 30, senyawa ini dpaat terlalu keras untuk kulit.

Beta-karoten, yang diubah menjadi vitamin A adalah salah satu alasan ubi jalar memiliki warna oranye. Setelah ubi jalar dimakan, tubuh Anda akan mengubah beta-karoten menjadi vitamin A. Vitamin ini bertindak sebagai penghalang kulit terhadap perubahan warna, peradangan, dan pori-pori tersumbat yang sering disebabkan oleh radikal bebas.

 

3. Lemon

Jus lemon segar berfungsi sebagai astringen alami yang berfungsi untuk mengencangkan kulit yang kendur dan memudarkan noda pada kulit. Namun demikian, menggunakannya sebagai pengobatan topikal tidak disarankan. Jus lemon murni terlalu asam dan dapat merusak pelindung alami kulit Anda. Hal itu menyebabkan kulit menjadi terlalu terang atau terlalu gelap setelah terpapar sinar matahari.

Tapi ketika sifat lemon dikemas dalam serum atau dicampurkan ke dlaam minuman atau makanan Anda dapat sangat bermanfaat untuk kulit. Sebuah penelitian pada tahun 2014 mengungkapkan efek protektif dan antikarsinogenik dari flavonoid pada kulit Lemon yaitu:

 

4. Labu

Sarat, enzim buah, seng, dan asam alfa hidroksi pada labu dapat melembutkan kulit dan mengembalikan keseimbangan pH. Itulah sebabnya mengapa labu terkandung dalam banyak masker dan produk pengelupas kulit. Seng membantu mengatur jumlah produksi minyak pada kulit sehingga dapat mencegah timbulnya jerawat.

 

 5. Berries

Stroberi, ceri, raspberry, blueberry dan blackberry kaya akan vitamin C dan antioksidan, yang juga terkandung dalam paprika, kiwi, dan brokoli. Buah-buahan ini mengandung vitamin C yang dapat menjadi senjata ampuh melawan kulit yang berjerawat, Sedangkan antioksidan dalam buah berry dapat berfungsi untuk mencegah terbentuknya hiperpigmentasi.

Selain itu, buah berry juga bermanfaat untuk kesehatan seperti:

 

Sumber : www.healthline.com

 

Exit mobile version