Tumbuhan kaya manfaat
Sains, alam, lingkungan dan penelitian seolah telah menjadi “kerabat dekat”. Sebagai seseorang yang bergelut di dunia penelitian lapangan, tentu sering pergi ke berbagai tempat, termasuk hutan. Entah melakukan analisis vegetasi ataupun mengambil sampel tumbuhan untuk kemudian dibawa ke laboratorium agar dapat diteliti zat yang terkandung didalamnya. Tahukah kamu saat kamu di dalam hutan ada tumbuhan kaya manfaat yang bisa kamu makan saat tersesat?
Baca : Dapatkah Lamun (Seagrass) Hidup Di Air Tawar?
Dalam melakukan pekerjaan tersebut, tentu harus memiliki bekal dasar survival. Agar dapat bertahan hidup saat berada di kondisi yang tidak diinginkan, misalnya kehabisan bekal atau tersesat di hutan. Begitu juga untuk Kamu yang mengaku sebagai pecinta alam atau anak gunung. Pembekalan dasar-dasar survival tentunya dibutuhkan.
Berikut 5 tumbuhan kaya manfaat yang bisa Kamu makan di hutan saat tersesat. Simak yuk.
Semanggi
Bentuk daun semanggi bukan hanya unik tapi juga bisa dimakan. Daunnya kecil dan bentuknya seperti tiga hati. Tumbuhan yang bersifat kosmopolit ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan lho.
Daun Semanggi Gunung yang bernama latin Hydrrocotyle sibthorpioides mengandung minyak menguap, coumarin dan hyperin. Semua yang terkandung dalam tumbuhan ini dapat digunakan untuk menghilangkan bengkak, anti radang, anti biotik, pelancar air seni, penurun panas dan penetralisir racun.
Poh Pohan
Tumbuhan yang memiliki nama ilmiah Pilea trinevia ini memiliki batang tegak dan kuat dengan tinggi sekitar 0,5-2 m. Daunnya berwarna hijau muda dan berbentuk ellips dengan tepian bergerigi. Daun poh pohan memiliki bau yang wangi dan rasanya memang agak pahit tapi pas banget untuk dijadikan sayur dan lalapan. Orang Sunda biasa menjadikan poh pohan sebagai campuran lalapan.
Bukan hanya bermanfaat saat Kamu tersesat, namun poh pohan juga kaya manfaat. Diketahui, poh pohan mengandung flavonoid, alkaloid, steroid atau terpenoid lain yang sangat baik sebagai antioksidan.
Begonia
Tumbuhan ini terasa segar, perpaduan antara rasa manis dan dominan asam. Terutama pada bagian batangnya yang lunak dan berair makin terasa enaknya. Daunnya berbentuk hati asimetris.
Begonia mengandung asam oksalat, kalsium, magnesium dan begonin. Bukan hanya segar dan enak dimakan, begonia juga berkhasiat sebagai pereda demam, menghilangkan bengkak dan pereda batuk.
Baca : 12 Jadwal Piket Dalam Tubuh Kita
Selaginella
Jika di hutan Kamu melihat ‘pelangi’ disebuah daun, berarti itulah dia selaginella. Tumbuhan ini memiliki daun yang unik karena akan nampak ‘bersinar’ dan terlihat indah dengan pancaran beberapa warna saat sinar matahari menerpanya.
Selaginella bukan hanya bisa dimakan, tapi memang termasuk tumbuhan obat yang kaya khasiat. Untuk jenis Selaginella tamariscina diketahui mengandung saponin, flavonoid dan glikosida. Berkhasiat untuk obat infeksi saluran kencing dan demam serta sebagai agen kemoprevensi dan terapi kanker.
Cantigi
Bagi Kamu yang pernah ke Gunung seperti Papandayan, pasti tak asing dengan tumbuhan yang satu ini. Tumbuhan yang bernama latin Vaccinium faringiaefolium ini dapat Kamu manfaatkan daunnya untuk dimakan. Terutama daunnya yang masih muda dan berwarna merah. Rasanya segar dengan variasi rasa masam, kecut.
Manfaat dari cantigi ini sangat banyak lho, seperti menyembuhkan luka, sebagai obat analgesik, antiradang, spasmolitik, antivirus, agen hipotensif, gangguan lambung dan masih banyak manfaat lainnya.
Baca Juga :