Bahaya Menggunakan Pewarna Rambut yang Mengandung Timbal
Setelah sekian lama, akhirnya FDA mengabulkan petisi mengenai pelarangan pewarna rambut yang mengandung timbal asetat. Sebelumnya senyawa timbal asetat dalam produk pewarna rambut dianggap aman. Namun setelah dilakukan penelitian ternyawa senyawa tersebut memiliki efek buruk yang serius pada kesehatan manusia, termasuk untuk anak-anak yang mungkin sangat rentan terkena bahaya timbal asetat.
Pelarangan penggunaan timbal asetat pada produk pewarna rambut dilakukan karena,
- senyawa tersebut mudah diserap melalui kulit
- senyawa tersebut dapat bermigrasi ke berbagai organ di tubuh, termasuk otak
- senyawa tersebut bersifat karsinogenik
- senyawa tersebut merupakan neurotoxin
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), keracunan timbal dapat menyebabkan kerusakan otak dan sistem syaraf, pertumbuhan yang melambat, dan ketidakmampuan belajar. CDC telah menetapkan bahwa tidak ada tingkat paparan timah yang aman.
Baca : BPOM Ungkap Penjualan Kosmetik Ilegal dan Berbahaya Secara Online
FDA awalnya menyetujui penggunaan asetat untuk kosmetik pada tahun 1980 ketika dianggap aman berdasarkan temuan bahwa itu tidak menyebabkan “peningkatan yang signifikan” dalam tingkat timbal dalam darah pada peserta percobaan. FDA memberikan perusahaan satu tahun dari tanggal peraturan terakhir mereka untuk memformulasikan ulang produk yang saat ini mengandung timbal asetat.
Anak-anak berpotensi terpapar timbal asetat apabila terdapat anggota keluarganya yang menggunakan pewarna rambut yang mengandung timbal. Kontak melalui gosokan atau sentuhan rambut dapat mentransfer timbal asetat kepada orang lain termasuk anak-anak. Selain itu, anak kecil sering memasukkan jari-jari mereka ke mulut mereka, sehingga semakin meningkatkan risiko masuknya timbal ke dalam tubuh mereka. Menurut, Dr Michael Levine, kepala divisi toksikologi di University of Southern California di Departemen Kedokteran Darurat otak anak-anak masih dalam tahap perkembangan sehingga lebih rentan terkena dampak negatif dari timbal asetat.
Baca : Bahaya Kosmetik Bermerkuri
Timbal tidak hanya terkandung di dalam produk pewarna rambut namun juga dapat terkandung di dalam produk kosmetik lainnya. Selain itu, paparan logam berat timbal juga dapat kita peroleh dari produk rumah tangga lainnya seperti furnitur, makanan, suplemen makanan, dan mainan anak-anak.
Dr Levine merekomendasikan agar konsumen menghindari produk yang mengandung timbal. Lebih lanjut, CDC merekomendasikan untuk membatasi paparan produk cat pada anak-anak atau produk lainnya yang berisiko mengandung timbal seperti permen impor, mainan impor, kosmetik impor, dan tembikar.
Sumber : www.healthline.com