Kosmetik
Masih ingatkah anda dengan insiden minamata di Jepang maupun Teluk Buyat? Semua terjadi akibat dari kelainan fungsi saraf yang dikarenakan terpapar logam berat, merkuri. Penggunaan merkuri untuk kosmetik tentu akan merugikan dan membahayakan orang.
Memiliki kulit yang cantik dan putih tentu menjadi idaman siapa saja, baik wanita maupun pria. Segala cara ditempuh agar memperoleh hasil yang cepat, mudah dan murah. Ingin hasil yang instan dengan oplas (operasi plastik) atau mencoba beraneka krim dan kosmetik.
Baca : 11 Kebiasaan Yang Biasa Dilakukan Dan Menyebabkan Anda Tampak Lebih Tua
Namun tahukah anda bahwa dalam produk instan tersebut terdapat bahaya yang tengah mengintai? Produk instan tersebut belum tentu aman dari adanya kandungan merkuri didalamnya.
Merkuri bersifat toksik, kelarutannya rendah, mengikat protein, mudah menguap dan melepaskan emisi beracun meski pada suhu ruangan, satu-satunya logam berbentuk cair, berwarna abu-abu saat berbentuk padatan tapi saat fase cair akan berwarna putih perak. Selain itu, dapat bersifat karsinogen, kerusakan saraf, kerusakan kulit, dll.
Menurut Husniah Rubiana Thamrin Akib dari BPOM menyatakan bahwa merkuri sangat berbahaya karena termasuk logam berat. “Sekecil apapun jumlah merkuri yang masuk ke dalam tubuh, maka akan menjadi racun. Apabila dioleskan dan diserap kulit, ia akan masuk ke dalam peredaran darah,” terangnya.
“Efek samping yang dialami dan langsung bisa ditangkap indera penglihatan adalah perubahan warna kulit yang memerah, bintik hitam, iritasi, bahkan kerusakan permanen susunan kulit, syaraf, otak, ginjal dan gangguan perkembangan janin. Efek jangka panjang dari merkuri adalah rusaknya ginjal dan menyebabkan kanker,” jelasnya lagi.
Baca : Manfaat Minum Air Putih di Pagi Hari
Tentu bukan hanya kemulusan ataupun kecantikan yang Anda cari, melainkan kulit yang cantik dan sehat. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengetahui apakah kosmetik atau krim kecantikan yang Anda gunakan mengandung zat berbahaya seperti merkuri atau tidak.
Di lain kesempatan, Dr. Retno I. Tranggono, SpKK menyebutkan bahwa krim yang mengandung merkuri, awalnya memang terasa manjur dan membuat kulit tampak putih dan sehat. “Tetapi lama-kelamaan, kulit dapat menghitam dan menyebabkan jerawat parah. Selain itu, pemakaian merkuri dalam jangka waktu yang lama dapat mengakibatkan kanker kulit, kanker payudara, kanker leher rahim, kanker paru-paru, dan jenis kanker lainnya,” ujarnya.
Oleh karena itu, sebelum Anda memberli kosmetik atau krim kecantikan, perhatikan bahwa bahan tersebut telah terdaftar di BPOM atau tidak.
Baca Juga :
Awas! Kulit Anda Akan Melepuh Jika Terkena Tanaman Raksasa Beracun Ini
5 Tumbuhan Kaya Manfaat Yang Bisa Kamu Makan Di Hutan Saat Tersesat
Menguak Manfaat Ubi Jalar Bagi Kesehatan