Cara menggunakan mikropipet
Mahalnya berbagai alat laboratorium dan kesehatan tentu membutuhkan pengetahuan tentang bagaimana cara pemakaian yang baik dan benar serta perawatannya. Setelah kemarin kita bahas tentang apa itu mikropipet dan perangkatnya. Sekarang mari kita bahas bagaimana cara menggunakan mikropipet.
Baca : Pengertian Mikropipet dan Perangkat Pelengkapnya
Namun sebelum kamu melangkah pada step bagaimana menggunakan mikropipet, ada baiknya kamu perhatikan dulu gambar bagian-bagian dari automatic pipettor berikut ini:
Ada beberapa tahapan dalam memakai mikropipet yaitu:
1. Mengatur volume
Setiap mikropipet dilengkapi dengan bagian pengaturan volume (volume adjustment knob) yang terletak pada kepala pipet. Untuk mengaturnya, kita tinggal memutar-mutar bagian tersebut dan memperhatikan angka yang tertera di bagian tengah (badan) mikropipet (digital volume indicator).
Misal, untuk mengambil sample larutan dengan volume 10.5 mikroliter, kita bisa menggunakan P100. Hal ini karena range mikropipet P100 memang diperuntukan pada pengambilan sample larutan antara 100-1000 mikroliter.
2. Memasang tips
Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya bahwa setiap mikropipet memerlukan tips yang berbeda. Tips biru (blue tips) digunakan untuk mengambil sampel larutan dengan volume sampai dengan 1 mL, berarti blue tips ini cocok untuk P1000. Lalu untuk P100 menggunakan tips kuning (yellow tips) yang dapat menampung volume hingga 200 mikroliter. Tancapkan ujung mikropipet pada tips yang sesuai. Pastikan tips terpasang dengan benar.
3. Mengambil dan mengeluarkan larutan sampel
Jika tips sudah terpasang, selanjutnya yang perlu kamu lakukan adalah menekan tombol knop sampai hambatan pertama (first stop). Jangan ditekan lebih dalam lagi. Kemudian masukan ke dalam sample cairan yang akan kita ambil.
Baca : Ini Perawatan Mikropipet Agar Lebih Awet dan Tahan Lama
Pastikan tips tercelup ke dalam sampel larutan, kemudian lepaskan tekanan dari tombol knop secara perlahan agar cairan tertarik ke dalam mikropipet. Setelah itu, untuk memindahkan sample larutan yang sudah kita ambil, tinggal tekan tombol knop sampai hambatan kedua (second stop).
Pastikan semua cairan yang kamu ambil sudah terpindahkan semua. Terakhir, untuk melepaskan tips yang melekat pada mikropipet kamu tinggal tekan tombol tip ejector button.
Bagaimana? Mudahkan cara penggunaanya? Lebih lengkapnya sila tengok gambar di bawah ini!
Mau tahu bahasan bagaimana menggunakan mikropipet yang baik dan benar serta cara perawatannya? Nantikan episode selanjutnya..! Selamat praktek!
Baca Juga :
Ingin Mikropipet Tidak Cepat Rusak? Coba Cara Ini!
Jenis-Jenis Shaker dan Fungsinya
Ini Dia, Jenis Laboratorium Yang Wajib Anda Ketahui