Meningkatnya angka kecelakaan yang terjadi beberapa hari kebelakang sungguh mengkhawatirkan. Menurut data Mabes Polri mengungkapkan bahwa jumlah kecelakaan pada Minggu (12/07/2015) sebanyak 206 kecelakaan di seluruh Indonesia. Dengan korban meninggal sebanyak 45 orang atau naik 80% dibandingkan jumlah korban meninggal pada hari sbelumnya yang merenggut 25 jiwa.
Banyak sebab yang akhirnya membuat kecelakaan lalu lintas terjadi, seperti pengemudi yang mengantuk, kelelahan hingga mabuk karena pengaruh obat-obatan hingga kondisi kendaraan yang tak layak beroperasi.
Baca Juga: Pegal Terlalu Lama Duduk Saat Mudik? Lakukan 4 Stretching Ringan Berikut Ini!
Untuk menekan tingginya angka kecelakaan yang terjadi di Indonesia, Badan Narkotika Nasional (BNN) berbagai wilayah bekerjasama dengan terminal setempat guna melakukan tes urin. Ada beberapa terminal yang menjadi sasaran tes urin yang dilakukan serempak seluruh Indonesia yaitu seperti Terminal Bus Kampung Rambutan Jakarta, Purwodadi dan Induk Rajabasa, Lampung.
Dalam melakukan tes untuk mengetahui apakah ada kandungan narkoba di dalam sample urin, kini semakin cepat dan mudah. Pasalnya, saat ini sudah ada alat yang dikenal dengan Rapid Test. Penggunaannya pun terbilang sederhana, cukup teteskan urine pada alat tersebut. Selain yang diteteskan, ada juga dengan metode celup.
Artikel Pilihan: 5 Cara Jaga Stamina Selama Perjalanan Mudik
Kemudahan dan ke-efektifan yang ditawarkan oleh alat Rapid Test narkoba ini sungguh menggiurkan bukan? Terutama untuk Kamu yang memang bekerja di lembaga semisal BNN.
Alat pendeteksi narkoba dengan urin sendiri ada beberapa tipe. Alat test dengan 3 parameter hingga 6 parameter. Untuk akurasinya sendiri tentu lebih baik yang 6 parameter, karena alat deteksi narkoba dengan urin ini dapat mendeteksi 6 zat narkoba. Adapun diantaranya adalah Amphetamine, THC, Morphine, Methamphetamine, Benzo, dan Cocain.
Sedangkan alat pendeteksi 3 parameter hanya mampu mendeteksi 3 jenis zat narkoba saja seperti Amphetamine, THC dan Morphine.
Amphetamine merupakan zat yang terkandung dalam narkoba jenis ekstasi, sabu-sabu, ineks, speed, dan eve. THC adalah zat yang akan diketemukan pada urin pengguna narkoba jenis cannabis atau ganja. Sedangkan Morphine merupakan zat dari jenis narkoba putauw dan candu.
Narkoba jenis metha shabu dan MDMA seperti inex mengandung zat methamphetamine. Lalu benzo bisa terdeteksi pada pengguna narkona jenis Nitradiazpam dan Magadom seperto BK, MG, dan Lekso. Terakhir, Cocain merupakan jenis zat yang akan ditemukan pada pengguna narkoba jenis kokain seperti Cocaine, Coke, Snow, Crack, Lady, dan Girl.
Ada beberapa merk yang bisa Kamu pilih, seperti INST ANSWER, MONO, ABON/ ACON, VCARE, dan NOVA. Alat cek narkoba ini terbilang cukup terjangkau dan berkualitas tentunya.